Sunday, March 10, 2013

Tom and Jerry : In The Dog House

 
MOVIE INFO

Judul Film : Tom and Jerry : In The Dog House
Released : 2012
Genre : Animation | Comedy | Family
untuk download klik disini
»»  WOCO TERUSE...

Friday, March 1, 2013

7 kajaiban dunia baru

7 Keajaiban dunia baru merupakan sebuah makaha karya yang luar biasa. Keajaiban yang membuat kita berfikir bahwa keindahan tersebut seakan mustahil untuk dibuat pada masanya. Namun keajaiban dunia tersebut benar adanya dan masih ada sampai sekarang. Awal mula munculnya istilah keajaiban dunia itu sendiri berawal pada tahun 140 Sebelum Masehi. Dicetuskan pada sebuah puisi karya Antipater Sidon, Ia menuliskan struktur tempat-tempat yang indah dan mengagumkan di dunia, seakan semua hal itu adalah sebuah keajaiban. Berikut ini adalah kutipan puisinya: "Aku telah melihat tembok Babilonia yang agung yang di atasnya terbentang jalanan untuk kereta-kereta perang, dan patung Zeus di Alfeus, dan taman-taman gantung, dan Kolosus Matahari, dan karya besar yang membangun piramida-piramida tinggi, serta kuburan yang besar dari Mausolus; namun ketika aku melihat rumah Artemis yang menjulang ke awan-awan, yang lain itu semuanya kehilangan keindahannya, dan aku berkata, 'Tengoklah, selain Olympus, Matahari tidak pernah lagi melihat apapun yang sedemikian agung.'" (Antipater, Greek Anthology IX.58) Sementara itu, menurut situs Wikipedia sendiri, keajaiban dunia saat ini terbagi dalam beberapa kategori. Keajaiban Dunia Kuno Keajaiban Dunia Pertengahan Keajaiban Dunia Alami Keajaiban Dunia Bawah Air Keajaiban Dunia Modern 7 Keajaiban Dunia Baru Nah untuk saat ini yang kita bahas adalah seputar Tujuh Keajaiban Dunia Baru, yang terakhir kali ditetapkan pada tanggal 7 Juli 2007. Sedangkan untuk keajaiban dunia terbaru saat ini terdapat 21 kandidat yang masih menunggu hasil voting. Jika sudah di umumkan akan segera diinformasikan disini. Baiklah inilah daftar 7 Keajaiban Dunia 1. Tembok Besar Tiongkok (Tembok Besar China) 7 keajaiban dunia baru tembok besar China Tembok Besar Tiongkok atau yang juga dikenal dengan nama tembok besar China adalah sebuah tembok terpanjang yang pernah dibangun oleh manusia dalam sejarah perkembangan manusia hingga saat ini. Nama lain dari tembok ini adalah Tembok Sepanjang 10.000 Li (Wànlĭ Chángchéng). Menurut hasil penelitian pemerintah RRC sendiri tembok sepanjang 8.851 km tersebut dibangun pada masa pemerintahan dinasti ming. 2. Petra petra 7 keajaiban dunia baru Petra dalam bahasa Yunani berarti "Batu" dan dalam bahasa Arab : البتراء, al-Bitrā merupakan situs arkeologikal di Yordania. Petra sendiri terletak pada dataran rendah di antara pegunungan yang membentuk sayap timur Wadi Araba, yaitu lembah besar mulai dari Laut Mati sampai Teluk Aqaba. 3. Patung Kristus Penebus patung kristus penebus, tujuh keajaiban dunia Patung yang masuk keajaiban dunia ini memiliki tinggi 38 meter. Posisinya yang strategis berada di puncak dari Gunung Corcovado dengan ketinggian 710 m, Taman Nasional Hutan Tijuca. Dalam bahasa Portugis: Cristo Redentor adalah sebuah patung Yesus Kristus yang menampilkan gaya arsitektur Art Deco terbesar. Patung ini terletak di kota Rio de Janeiro, Brasil. 4. Machu Picchu machu picchu, keajaiban dunia Machu Picchu juga dikenal dengan julukanya yaitu kota inca yang hilang. Salah satu keajaiban ini dibangun sekitar tahun 1450. Gaya bangunan Machu Picchu sangat mirip dengan gaya bangunan Inka kuno, berupa batu tembok berpelitur. Bangunan utamanya adalah Intihuatana, Kuil Matahari, dan Ruangan Tiga Jendela. Tempat-tempat tersebut dikenal sebagai tempat yang sakral. 5. Chichén Itzá Chichén Itzá Chichén Itzá merupakan sebuah situs kuno peradaban suku Maya yang terkenal akan ramalanya. Situs ini terletak di Meksiko semenjak abad 800 SM. Bangunan Chichén Itzá didirikan oleh raja suku Toltec bernama Quetzalcoatl yang datang ke Semenanjung Yukatan bersama pasukannya. Kala itu suku Maya sudah bermukim di wilayah tersebut. Kemudian suku maya dan suku Toltec bersama-sama mulai membangun berbagai kuil yang menyerupai piramid. Dapat disimpulkan bahwa periode puncak dari Chichen Itza adalah gabungan dua kebudayaan, yaitu kebudayaan suku Toltec dan suku Maya. Situs ini, konon dianggap sebagai simbol pemujaan serta ilmu pengetahuan pada masanya. 6. Koloseum koloseum, 7 keajaiban dunia Koloseum berada di kota Roma, Italia merupakan arena Gladiator pada masanya. Bangunan yang berukuran dengan tinggi 48 meter, panjang 188 meter, lebar 156 meter, serta memiliki luas seluruh area bangunanya sekitar 2.5 ha ini adalah sebuah karya besar bangsa romawi kuno. Dengan luas yang sedemikian rupa menjadikan tempat tersebut tempat yang megah untuk para penonton menyaksikan para Gladiator bertanding. 7. Taj Mahal taj Mahal, 7 keajaiban dunia Taj Mahal merupakan diarsiteki oleh arsitektur mughal, pembuatanya memakan waktu selama 22 tahun dengan mempekerjakan 20.000 karyawan. Bangunan ini merupakan keinginan dari kaisar Mughal shah Jahan sebagai sebuah musoleum untuk istrinya yang berdarah Persia, bernama Arjumand Banu Begum juga dikenal sebagai Mumtaz-ul-Zamani atau Mumtaz Mahal. Bangunan megah ini terletak di Agra, India. Sekilas tampak bangunan tersebut berupa beton, namun jika disaksikan dari jarak dekat anda akan melihat jika bangunan ini diperindah dengan 43 jenis batu permata, diantaranya adalah berlian, jed, kristal, topaz dan nilam. Demikian seputar 7 Keajaiban dunia baru yang masih tampak mengagumkan hingga sekarang. Jika nantinya ada perubahan dari hasil voting untuk versi terbarunya akan di update disini, semoga bermanfaat.
»»  WOCO TERUSE...

Sunday, February 24, 2013

Detik detik proklamasi


Detik-detik Pembacaan Naskah Proklamasi Perundingan antara golongan muda dan golongan tua dalam penyusunan teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia berlangsung pukul 02.00 - 04.00 dini hari. Teks proklamasi ditulis di ruang makan di laksamana Tadashi Maeda Jln Imam Bonjol No 1. Para penyusun teks proklamasi itu adalah Ir. Soekarno, Drs. Moh. Hatta, dan Mr. Ahmad Soebarjo. Konsep teks proklamasi ditulis oleh Ir. Soekarno sendiri. Di ruang depan, hadir B.M Diah, Sayuti Melik, Sukarni, dan Soediro. Sukarni mengusulkan agar yang menandatangani teks proklamasi itu adalah Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta atas nama bangsa Indonesia. Teks Proklamasi Indonesia itu diketik oleh Sayuti Melik. Pagi harinya, 17 Agustus 1945, di kediaman Soekarno, Jalan Pegangsaan Timur 56 telah hadir antara lain Soewirjo, Wilopo, Gafar Pringgodigdo, Tabrani dan Trimurti. Acara dimulai pada pukul 10:00 dengan pembacaan proklamasi oleh Soekarno dan disambung pidato singkat tanpa teks. Kemudian bendera Merah Putih, yang telah dijahit oleh Ibu Fatmawati, dikibarkan, disusul dengan sambutan oleh Soewirjo, wakil walikota Jakarta saat itu dan Moewardi, pimpinan Barisan Pelopor. Pada awalnya Trimurti diminta untuk menaikkan bendera namun ia menolak dengan alasan pengerekan bendera sebaiknya dilakukan oleh seorang prajurit. Oleh sebab itu ditunjuklah Latief Hendraningrat, seorang prajurit PETA, dibantu oleh Soehoed untuk tugas tersebut. Seorang pemudi muncul dari belakang membawa nampan berisi bendera Merah Putih (Sang Saka Merah Putih), yang dijahit oleh Fatmawati beberapa hari sebelumnya. Setelah bendera berkibar, hadirin menyanyikan lagu Indonesia Raya.[4]. Sampai saat ini, bendera pusaka tersebut masih disimpan di Museum Tugu Monumen Nasional. Setelah upacara selesai berlangsung, kurang lebih 100 orang anggota Barisan Pelopor yang dipimpin S.Brata datang terburu-buru karena mereka tidak mengetahui perubahan tempat mendadak dari Ikada ke Pegangsaan. Mereka menuntut Soekarno mengulang pembacaan Proklamasi, namun ditolak. Akhirnya Hatta memberikan amanat singkat kepada mereka.[5] Pada tanggal 18 Agustus 1945, Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) mengambil keputusan, mengesahkan dan menetapkan Undang-Undang Dasar (UUD) sebagai dasar negara Republik Indonesia, yang selanjutnya dikenal sebagai UUD 45. Dengan demikian terbentuklah Pemerintahan Negara Kesatuan Indonesia yang berbentuk Republik (NKRI) dengan kedaulatan di tangan rakyat yang dilakukan sepenuhnya oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) yang akan dibentuk kemudian. Setelah itu Soekarno dan M.Hatta terpilih atas usul dari Oto Iskandardinata dan persetujuan dari PPKI sebagai presiden dan wakil presiden Republik Indonesia yang pertama. Presiden dan wakil presiden akan dibantu oleh sebuah Komite Nasional. Isi Teks Proklamasi Teks Naskah "Proklamasi Klad" yang ditempatkan di Monumen Nasional (Monas). Naskah Proklamasi Klad Teks naskah Proklamasi Klad adalah asli merupakan tulisan tangan sendiri oleh Ir. Soekarno sebagai pencatat, dan adalah merupakan hasil gubahan (karangan) oleh Drs. Mohammad Hatta dan Mr. Raden Achmad Soebardjo Djojoadisoerjo, yang isinya adalah sebagai berikut : Proklamasi Kami bangsa Indonesia dengan ini menjatakan kemerdekaan Indonesia. Hal2 jang mengenai pemindahan kekoeasaan d.l.l., diselenggarakan dengan tjara seksama dan dalam tempoh jang sesingkat-singkatnja. Djakarta, 17 - 8 - '05 Wakil2 bangsa Indonesia. Naskah baru setelah mengalami perubahan Teks Naskah "Proklamasi Otentik" yang ditempatkan di Monumen Nasional (Monas). Teks naskah Proklamasi yang telah mengalami perubahan, yang dikenal dengan sebutan naskah "Proklamasi Otentik", adalah merupakan hasil ketikan oleh Mohamad Ibnu Sayuti Melik (seorang tokoh pemuda yang ikut andil dalam persiapan Proklamasi), yang isinya adalah sebagai berikut : P R O K L A M A S I Kami bangsa Indonesia dengan ini menjatakan kemerdekaan Indonesia. Hal-hal jang mengenai pemindahan kekoeasaan d.l.l., diselenggarakan dengan tjara seksama dan dalam tempo jang sesingkat-singkatnja. Djakarta, hari 17 boelan 8 tahoen 05 Atas nama bangsa Indonesia. Soekarno/Hatta. (Keterangan: Tahun pada kedua teks naskah Proklamasi di atas (baik pada teks naskah Proklamasi Klad maupun pada teks naskah Proklamasi Otentik) tertulis angka "tahun 05" yang merupakan kependekan dari angka "tahun 2605", karena tahun penanggalan yang dipergunakan pada zaman pemerintah pendudukan militer Jepang saat itu adalah sesuai dengan tahun penanggalan yang berlaku di Jepang, yang kala itu adalah "tahun 2605".) Perbedaan teks naskah Proklamasi Klad dan Otentik Di dalam teks naskah Proklamasi Otentik sudah mengalami beberapa perubahan yaitu sebagai berikut : Kata "Proklamasi" diubah menjadi "P R O K L A M A S I", Kata "Hal2" diubah menjadi "Hal-hal", Kata "tempoh" diubah menjadi "tempo", Kata "Djakarta, 17 - 8 - '05" diubah menjadi "Djakarta, hari 17 boelan 8 tahoen 05", Kata "Wakil2 bangsa Indonesia" diubah menjadi "Atas nama bangsa Indonesia", Isi naskah Proklamasi Klad adalah asli merupakan tulisan tangan sendiri oleh Ir. Soekarno sebagai pencatat, dan adalah merupakan hasil gubahan (karangan) oleh Drs. Mohammad Hatta dan Mr. Raden Achmad Soebardjo Djojoadisoerjo. Sedangkan isi naskah Proklamasi Otentik adalah merupakan hasil ketikan oleh Mohamad Ibnu Sayuti Melik (seorang tokoh pemuda yang ikut andil dalam persiapan Proklamasi), Pada naskah Proklamasi Klad memang tidak ditandatangani, sedangkan pada naskah Proklamasi Otentik sudah ditandatangani oleh Ir. Soekarno dan Drs. Mohammad Hatta. Klip suara naskah yang dibacakan oleh Ir. Soekarno di studio RRI Tempat Pembacaan teks naskah Proklamasi Otentik oleh Ir. Soekarno yang pertama kalinya adalah di Jalan Pegangsaan Timur 56 – Jakarta Pusat, tepat pada tanggal 17 Agustus 1945 (hari di mana diperingati sebagai "Hari Kemerdekaan Republik Indonesia"), pukul 11.30 waktu Nippon (sebutan untuk negara Jepang pada saat itu). Waktu Nippon adalah merupakan patokan zona waktu yang dipakai pada zaman pemerintah pendudukan militer Jepang kala itu. Namun perlu diketahui pula bahwa pada saat teks naskah Proklamasi itu dibacakan oleh Bung Karno, waktu itu tidak ada yang merekam suara ataupun video, yang ada hanyalah dokumentasi foto-foto detik-detik Proklamasi. Jadi suara asli dari Ir. Soekarno saat membacakan teks naskah Proklamasi yang sering kita dengarkan saat ini adalah bukan merupakan suara yang direkam pada tanggal pada tanggal 17 Agustus 1945 tetapi adalah suara asli beliau yang direkam pada tahun 1951 di studio Radio Republik Indonesia (RRI), yang sekarang berlokasi di Jalan Medan Merdeka Barat 4-5 – Jakarta Pusat. Dokumentasi berupa suara asli hasil rekaman atas pembacaan teks naskah Proklamasi oleh Bung Karno ini dapat terwujudkan adalah berkat prakarsa dari salah satu pendiri RRI, Jusuf Ronodipuro.
»»  WOCO TERUSE...

 

blogger templates 3 columns | Make Money Online